Desa Pejarakan

Perda provinsi Bali Nomor 3 tahun 2001 tentang Desa Pakraman menentukan sebagai berikut, Desa Pakraman adalah kesatuan masyarakat hukum di Provinsi Bali yang mempunyai satu kesatuan tradisi dan tata karma pergaulan hidup masyarakat umat Hindu secara turun menurun dalam ikatan kahyangan tiga atau kahyangan desa yang mempunyai wilayah tertentu dan harta kekayaan sendiri serta berhak mengurus rumah tangganya sendiri tertuang dalam pasal 1 Nomor urut 4. Sedangkan Banjar Pakraman adalah kelompok masyarakat yang merupakan bagian dari Desa Pakraman yang tertuang dalam Pasal 1 Nomor urut 4. Dengan demikian dapat di kemukakan bahwa Desa Pakraman merupakan organisasi  masyarakat hindu Bali yang berdasarkan kesatuan wilayah tempat tinggal bersama dan spiritual keagamaan yang paling mendasar bagi pola hubungan dan pola interaksi sosial masyarakat Bali.

Sebuah Desa Pakraman terdiri dari tiga unsur yaitu, Unsur Prahyangan (berupa Pura atau tempat suci Agama Hindu), Unsur Pawongan ( Warga Desa yang beragama Hindu) dan unsur Palemahan (wilayah desa yang berupa karang ayahan desa dan karang guna kaya. Pasal 5 Perda Provinsi Bali Nomor 3 tahun 2001 Desa Pakraman mempunyai tugas sebagai berikut, membuat awig-awig, mengatur karma desa, mengatur pengelolaan harta kekayaan desa, bersama sama pemerintah melaksanakan pembangunan di segala bidang terutama di bidang keagamaan, kebudayaan dan kemasyarakatan, membina dan mengembangkan nilai nilai budaya bali, mengayomi karma desa, menyelesaikan sengketa adat dan agama dalam lingkungan wilayahnya, turut serta menentukan setiap keputusan dalam pelaksanaan pembangunan dan melakukan pembuatan hukum di dalam dan diluar Desa Pakraman.

Hari Senin Tanggal 11 September 2017 diadakannya Lomba Desa Pakraman Pejarakan yang di selenggarakan  oleh oleh Pemkab Buleleng dan oleh dinas kebudayaan Kabupaten Buleleng secara rutin, dan pada tahun 2017 Desa Pakraman Pejarakan yang mendapat giliran untuk mengikuti lomba. Menurut keterangan pengelingsir Bapak Nyoman Merta mengatakan bahwa Desa Pakraman Pejarakan pernah mengikuti lomba Desa Pakraman terakhir pada tahun 1984. Lomba yang dilaksanakan, diawali dengan  di lakukan pembinaan oleh tim pembina Kabupaten Buleleng di mulai dari Hari Rabu Tanggal 17 mei 2017 sampai lomba berlangsung. Perlombaan di awali dengan lomba pesantian geguntangan tingkat Kabupaten Buleleng pada hari Jumat Tanggal 24 maret 2017 yang diwakili oleh Sekaa Yowana Santi Banjar Dinas Goris, kemudian lomba bleganjur tingkat Kabupaten Buleleng pada Hari senin Tanggal 24 april 2017 yang diwakili oleh Sekaa bleganjur Niti Budaya Desa Pakraman Pejarakan. Penilaian lomba hanya satu hari, tetapi proses rangkaian lomba termasuk pembinaan lomba dari tim pembinaan Kabupaten Buleleng dari  beberapa bulan sebelumnya.